Latest
Loading...

Games

Tutorial

Featured Post

Rainbow Six: Siege "Kebodohan yang begitu nyata"

Rainbow Six Siege telah menjadi salah satu game tembak-menembak taktis yang paling populer dalam beberapa tahun terakhir. Dikembangkan oleh ...

Rainbow Six: Siege "Kebodohan yang begitu nyata"

Rainbow Six: Siege "Kebodohan yang begitu nyata"


Rainbow Six Siege telah menjadi salah satu game tembak-menembak taktis yang paling populer dalam beberapa tahun terakhir. Dikembangkan oleh Ubisoft, game ini menawarkan pengalaman yang unik dengan fokus pada strategi tim yang kuat dan kerjasama antara pemain. Namun, seperti halnya dengan banyak permainan lainnya, Rainbow Six Siege juga memiliki beberapa kebodohan yang terasa sangat nyata.

About Rainbow Six Siege:

  • Developer: Ubisoft Montreal
  • Publisher: Ubisoft
  • Release Date: December 2, 2015
  • Genre: FPS, PvP, Esport, Shooter, Multiplayer, 3D

Dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa kebodohan yang mungkin membuat pemain menggelengkan kepala tetapi juga menambah keseruan dalam permainan.

Penggunaan Operator yang Tidak Tepat



Salah satu kebodohan yang sering terjadi dalam Rainbow Six Siege adalah pemilihan Operator yang tidak tepat untuk situasi tertentu. Setiap Operator memiliki keterampilan dan kemampuan yang unik, dan penting bagi pemain untuk memahami peran masing-masing Operator agar dapat memaksimalkan kontribusi mereka dalam tim. Namun, terkadang pemain memilih Operator hanya karena tampilan atau kepopulerannya, tanpa mempertimbangkan kebutuhan tim atau strategi yang sedang digunakan. Hal ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan tim dan membuat permainan menjadi sulit untuk dimenangkan.

Friendly Fire yang Berlebihan


Rainbow Six Siege menekankan kerjasama tim yang kuat, tetapi terkadang kebodohan dapat mengambil alih dan menghasilkan friendly fire yang berlebihan. Friendly fire adalah ketika seorang pemain secara tidak sengaja menembak atau melukai rekannya sendiri dalam permainan. Meskipun kesalahan dapat terjadi, namun ada beberapa pemain yang tampaknya tidak memperhatikan posisi teman mereka dan sering kali menyebabkan kerugian bagi tim mereka sendiri. Ini dapat mengganggu koordinasi tim dan mengurangi peluang kemenangan.

Recruit Rushing


Recruit Rushing adalah istilah yang digunakan ketika seorang pemain memilih Operator Rekruit, karakter dasar yang tidak memiliki kemampuan unik, dan memilih untuk langsung menyerbu tanpa strategi yang matang. Hal ini sering kali terjadi pada pemain yang baru mulai bermain Rainbow Six Siege atau mereka yang ingin terlihat "kocak". Namun, rekruit rushing jarang berhasil, karena lawan yang berpengalaman biasanya sudah siap menghadapinya. Ini hanya akan menyebabkan pemain tersebut dengan cepat tewas dan membebani timnya dengan kehilangan seorang pemain.

Team Killing


Salah satu bentuk kebodohan yang paling frustrasi dalam Rainbow Six Siege adalah team killing. Ini terjadi ketika seorang pemain sengaja membunuh rekan timnya sendiri, baik itu dengan tembakan, peledakan, atau jebakan. Alasan di balik team killing bisa bermacam-macam, mulai dari kesalahpahaman hingga niat jahat. Namun, apa pun alasannya, tindakan ini merusak pengalaman bermain bagi semua orang yang terlibat. Ubisoft telah mengambil langkah untuk menghukum pemain yang melakukan team killing, tetapi masih saja terjadi di dalam permainan.

Rainbow Six Siege adalah game yang menarik dengan gameplay yang kompleks dan membutuhkan strategi tim yang solid. Meskipun demikian, seperti halnya dengan banyak permainan lainnya, kebodohan bisa terjadi dan memengaruhi pengalaman bermain. Memilih Operator yang tidak tepat, friendly fire yang berlebihan, rekruit rushing, dan team killing adalah beberapa kebodohan yang sering terjadi dalam permainan ini. Penting bagi para pemain untuk memahami pentingnya kerjasama tim dan mempertimbangkan strategi yang matang untuk meningkatkan peluang kemenangan. Dengan menghindari kebodohan ini, pengalaman bermain Rainbow Six Siege bisa menjadi lebih menyenangkan dan sukses.

Minimum Requirement:

  • OS: Originally released for Windows 7, the game can be played on Windows 10 and Windows 11
  • Processor: Intel Core i3 560 @ 3.3 GHz or AMD Phenom II X4 945 @ 3.0 GHz
  • Memory: 6 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTX 460 or AMD Radeon HD 5870
  • Network: Broadband Internet connection
  • DirectX: Version 11
  • Storage: 61 GB available space
  • Soundcard: DirectX® 9.0c compatible sound card with latest drivers
Recommended:
  • OS: Originally released for Windows 7, the game can be played on Windows 10 and Windows 11
  • Processor: Intel Core i5-2500K @ 3.3 GHz or better or AMD FX-8120 @ 3.1 Ghz or better
  • Memory: 8 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTX 670 (or GTX 760 / GTX 960) or AMD Radeon HD 7970 (or R9 280x [2GB VRAM] / R9 380 / Fury X)
  • Network: Broadband Internet connection
  • DirectX: Version 11
  • Storage: 61 GB available space
  • Soundcard: DirectX® 9.0c compatible sound card 5.1 with latest drivers

Game ini dapat dimainkan untuk PC melalui Steam, Uplay ataupun Xbox Game Pass. Temen-temen dapat melihat konten dari game ini melalui link berikut:

Official Website : Official Website

Tidak ada komentar:

Posting Komentar